Suatu ketika para sahabat
bekumpul di rumah Rasulullah
SAW setelah mendengarkan
kabar-kabar nabawy dari
Rasulullah SAW selanjutnya beliau
sambil berlinangan air mata
menceritakan tentang seorang
lelaki yang terakhir masuk surga –
Nya Allah Ta` ala dari umat beliau
saw.
Berita ini bukan dari televise,
surat kabar, majalah atau media-
media lainnya, namun dari Allah
SWT melalui lisan Sayyidina
Muhammad SAW berupa hadits
qudsi yang diriwayatkan oleh
Imam Bukhari rhm
Lalu timbul di benak kita , kiamat
pan belum terjadi kok sudah ada
beritanya?
Dunia ini ibarat sandiwara, dan
Allah SWT sebagai Maha Sutradara
telah mempertontonkan isinya
hingga akhir isinya kepada
Sayyidina Muhammad SAW.
Lalu Rasulullah SAW melanjutkan
ketika seorang lelaki yang
tenggelam di dasar neraka dan
telah hancur entah berapa lama ia
di pendam dalam siksaaan api
neraka yang sangat dahsyat,
trilyunan tahunkah, milyaran
tahunkah, jutaan
tahunkah..Wallahu`alam
Lalu Allah memberikan ilham di
sanubari kepada lelaki tersebut
hingga lelaki tersebut memohon
do`a kepada Allah
“Wahai Allah, neraka baunya
sangat menyesakkan, nyala apinya
membakarku, angkatlah diriku
dan palingkan wajahku dari
neraka”
Kemudian Allah SWT berfirman,
“wahai hamba-Ku , jika
permohonamu Kukabulkan ,
apakah engkau akan minta lagi?
Kemudian Allah Ta`ala angkat dan
palingkan wajahnya dari api
neraka, dilihatnya di depannya
SURGA
Kemudian lelaki tersebut
memohon kembali kepada Allah
Ta`ala : “wahai Allah…dekatkan
wajahku ke pintu surge
Maka kembali Allah Ta`ala
berfirman : “Wahai hamba-Ku,
engkau telah berjanji untuk tidak
minta lagi selama-lamanya”
“Duhai Allah…..jangan Engkau
jadikan aku termasuk hamba
yang paling hina”, lirih lelaki
tersebut
Lalu Allah SWT berfirman; “Wahai
hamba-Ku jika permohonamu ku
kabulkan, apakah kamu akan
minta lagi?
Lelaki itu pun menjawab , “Tidak,
demi kemulian-Mu, aku tidak akan
minta lagi selamanya”
Lelaki itu menjawab, “Tidak, demi
kemulian-Mu, aku tidak akan
minta lagi selama-lamanya.”
Lalu Allah SWT dekatkan lelaki itu
ke pintu surga
Dengan jelas walau dari luar lelaki
itu melihat surga dengan segala
kenikmatannya.
Lalu seperti biasa lelaki itu lupa
akan janjinya, kembali merintih
memohon kepada Allah SWT,
“Ya Allah… masukkan aku ke
dalam surga”, pinta si lelaki
dengan lirih”.
Maka Allah SWT
berfirman ,”Bukankah engkau
telah berjanji tidak akan minta
lagi selamanya?”
“Wahai Allah, janganlah aku
termasuk hamba yang paling
hina”.
Maka Allah SWT berfirman :
berangan-anganlah (bercita-cita
lah)
Maka pemuda itu berangan-
angan ingin punya surga seluas
bumi, dengan gedungnya yang
terbuat dari mutiara, emas,
permata, sungai-sungainya yang
indah, tamannya, bidadarinya dan
lain-lainnya
Maka Allah SWT berfirman : wahai
hamba-Ku masuklah ke dalam
surga dan kulipatkan menjadi 10
kali lipat
Maka lelaki yang terakhir masuk
ke dalam surga mempunyai surga
seluas 10 kali luas bumi
Dalam riwayat lain lelaki tersebut
masuk ke dalam surga; dan
berkata : ya Allah Surga telah
penuh, maka ia Allah perintahkan
untuk turun di bawahnya, lalu ia
masuk dan juga telah penuh
begitu seterusnya, hingga
akhirnya ia Allah perintahkan
untuk berangan-angan
Rasulullah SAW bersabda : “Itulah
lelaki yang terakhir masuk ke
surga”
(tersenyum Rasulullah SAW
melihat umatnya yang terakhir ini
masuk surga sehingga terlihat
giginya yang indah)
Sumber : Hadits Qudsi oleh Imam
Bukhari rhm
“Allahumma shalli wa sallim ‘ala
Sayyidina Muhammad nuuri-kas
saari wa madaadikal jaari
wajma’nii bihi fi kulli athwaari wa
‘ala alihi wa shahbihi yannuur”.
♥ Semoga Bermanfaat. . .
。Sahabat jika Artikel Ini
bermanfaat silahkan dibagikan ,
sampaikan walau satu ayat ,,
。Sabda Rasulullah SAW ;
"Siapa yang menyampaikan satu
ilmu dan orang membaca
mengamalkannya maka dia
akan beroleh pahala walaupun
sudah tiada."
(HR. Muslim)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment